Kamis, 23 Juni 2016

3 Tips Penting Saat Melakukan Migrasi Data Cloud


Layanan cloud saat ini menjadi salah satu yang mulai berkembang baik di dunia maupun di Indonesia. Teknologi ini meningkat karena semakin banyak kebutuhan untuk penyimpanan data. Menawarkan kemudahan, efektivitas dan juga menghemat biaya operasional menjadi daya tarik konsumen untuk beralih menggunakannya.

Bagi Anda yang masih menggunakan layanan penyimpanan data tradisional dan ingin migrasi data cloud, ada baiknya melakukan beberapa perencanaan yang tepat agar semua proses pemindahannya berlangsung dengan lancar, aman dan tidak ada yang tertinggal. Jika salah perencanaan bisa mengalami kehilangan data atau kegagalan saat migrasi.

3 Tips untuk Migrasi Data Cloud 

Dibawah ini ada beberapa tips migrasi data cloud yang aman dan mudah:

1. Mengukur volume data. Untuk tahap pemindahan data awal, pastikan berkoordinasi dengan penyedia layanan cloud Anda. Periksa dan persiapkan data-data apa saja yang akandipindahkan dalam hard drive eksternal yang nantinya akan diberikan kepada penyedia layanan cloud, terutama jika data Anda memiliki kapasitas yang berkisar 1 terabite hingga petabyte.

 2. Database. Gunakan database yang terbaru yang bisa Anda konsultasikan dengan penyedia layanan cloud. Karena dengan database terbaru tentu kinerja juga lebih cepat, efektif dan mudah. Serta proses migrasi data dan pengelolaan data juga lebih baik dari versi sebelumnya

3. Keamanan. Sistem keamanan tentunya menjadi prioritas dalam memilih sebuah layanan cloud, karena saat ini semakin banyak hacker yang melihat celah pada sisi keamanan sebuah website. Karena itu pastikan Anda memilih layanan cloud yang memiliki reputasi baik di bidang IT.

Ketiga cara diatas hanya beberapa cara dalam memudahkan Anda dalam migrasi data cloud. Semoga ulasan singkat ini bermanfaat untuk kita semua.