Senin, 27 Februari 2017

Kenali Autoclave, Mesin Pembasmi Bakteri & Manfaatnya!!

Mesin Autoclave - Saat ini jaman semakin maju, begitu pula peradabannya. Tidak hanya di bidang teknologi informasi, namun juga di bidang kesehatan. Apa kalian pernah mendengar atau melihat bahkan mungkin bekerja menggunakan mesin autoclave? Ya, mesin autoclave. Mesin multifungsi ini banyak digunakan dalam bidang kedokteran, mikrobiologi, kedokteran gigi, tato/tindik, dan lain - lain. Namun apa sebenarnya mesin autoclave itu? Dan apa saja manfaat dari mesin autoclave ini?


1. Definisi Autoclave


Autoklaf atau mesin autoclave adalah alat yang yang digunakan untuk mensterilkan peralatan dan perlengkapan kerja menggunakan uap bersuhu dan bertekanan tinggi (1210C, 15 lbs) selama kurang lebih 15 menitAlat ini diciptakan oleh Charles Chamberland pada 1879, meskipun prekursor yang dikenal sebagai digester uap diciptakan terlebih dahulu oleh Denis Papin pada tahun 1679. Nama ini berasal dari bahasa Yunani " Auto", yang berarti diri, dan bahasa Latin " Clavis "  yang artinya kunci-perangkat (self-locking).

Mesin seringkali digunakan di bidang kesehatan terutama kedokteran. Tujuan utama dibuatnya mesin ini adalah untuk menyingkirkan segala bakteri yang hinggap pada peralatan dan perlengkapan kerja terutama alat - alat laboratorium. Salah satu bakteri membandel yang sukar untuk disingkirkan adalah bakteri EndosporaHal ini tentu menjadi kelebihan tersendiri bagi mesin autoclave yang mampu memusnahkan bakteri tersebut. 

Dengan adanya Autoklaf, Endospora dapat dibunuh pada suhu 100 °C, yang merupakan titik didih air pada tekanan atmosfer normal. Pada suhu 121 °C, endospora dapat dibunuh dalam waktu 4-5 menit, di mana sel vegetatif bakteri dapat dibunuh hanya dalam waktu 6-30 detik pada suhu 65 °C. Kalau bakteri - bakteri tersebut sudah hilang, maka itu akan menjamin kinerja dari peralatan dan perlengkapan kerja yang biasa kita gunakan sehari - hari.

2. Jenis - Jenis Autoclave

a. Gravity Displacement Autoclave


Mesin autoclave yang satu ini merupakan mesin yang paling standar dan umum digunakan saat ini. Mesin ini dapat bekerja pada kisaran suhu antara 121-134 °C dan kurun waktu 10-30 menit, mesin ini juga melakukan pemindahan udara dalam ruang Autoclave yang didasarkan pada prinsip gravitasi. Prinsip dasarnya adalah memanfaatkan perbedaan massa jenis antara uap dibandingkan dengan udara. Uap mengandung H2O dalam bentuk gas, sedangkan udara terdiri dari berbagai kandungan material semisal CO2, H2O dan sebagainya.

Cara kerjanya dimulai dengan memasukan uap melalui bagian atas Autoclave. Proses ini menyebabkan udara tertekan ke dasar. Setelah uap semakin banyak dan menekan udara makin ke dasar, udara akan keluar melalui suatu saluran yang ada dibagian bawah Autoclave. Proses ini menyebabkan peningkatan suhu dan terjadilah proses sterilisasi.

b. Prevacuum atau High Vacuum Autoclave


Kalau yang satu ini dilengkapi dengan sebuah pompa yang berfungsi untuk memindahkan sebagian besar udara dari dalam Autoclave. Proses pengeluaran udara dimaksudkan untuk menciptakan keadaan vakum agar berlangsung selama 8-10 menit. Setelah kondisi vakum didapatkan, maka uap mulai dimasukkan ke dalam Autoclave.

Kevakuman udara dan pengisian uap akan langsung bersentuhan dengan seluruh permukaan benda yang ada dalam Autoclave yang menyebabkan terjadinya peningkatan suhu dan terjadinya proses sterilisasi. Beda dengan jenis Autoclave lainnya, Prevacuum atau High Vacuum Autoclave bekerja pada suhu 132-135 °C dengan rentang waktu 3-4 menit.

c. Steam-Flush Pressure-Pulse Autoclave



Prinsipnya adalah menggunakan uap dan dorongan tekanan di atas tekanan atmosfer dengan rangkaian yang berulang. Waktu yang dibutuhkan dalam proses sterilisasi dengan Autoclave ini tergantung pada jenis benda yang akan disterilkan.

3. Manfaat Mesin Autoclave


Mesin Autoclave memiliki beberapa manfaat yang sangat berguna, yakni:
  1. Alat Sterilisasi
  2. Dekontaminasi Bakteri (Pemberantas Bakteri)
  3. Menjamin keutuhan dan kinerja peralatan kerja
  4. Membersihkan bakteri - bakteri membandel
  5. Memudahkan pengolahan makanan (Mesin Presto Autoclave)
Itulah manfaat dari mesin autoclave, cukup menarik bukan? Dengan adanya mesin ini kita tidak perlu khawatir akan bakteri yang melekat pada peralatan dan perlengkapan kerja kita, terutama peralatan dari laboratorium. Karena tanpa adanya kehadiran mesin ini, alat - alat tersebut berpotensi jadi rusak dan berkurang kinerjanya yang disebabkan oleh bakteri - bakteri seperti Endospora. Selain itu kita juga tidak perlu lagi membersihkan peralatan tersebut secara manual, karena mesin autoclave dapat membersihkannya secara praktis.

Demikian, semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar