Selasa, 23 Februari 2016

Netfix Menggunakan Layanan Cloud Amazon


Setelah menutup data centernya, Netflix mempercayakan semua datanya kepada perusahaan penyedia layanan cloud atau komputasi awan pihak ketiga.

Amazon adalah perusahaan yang pilih netflix sebagai penyedia layanan tersebut. Amazon Web Service.
Netflix mulai menutup data center milik mereka pada tahun 2006 setelah mengalami beberapa masalah pada server mereka.

Semenjak itu Netflix mulai memindahkan datanya secara perlahan ke Amazon dimana Amazon menawarkan power dan reliability yang jauh lebih baik dibanding server milik Netflix sendiri.
Sementara itu yang membuat orang lain heran adalah Amazon sendiri memiliki layanan video streaming sendiri yang berusaha menyaingi Netflix.

Jadi dengan "bergabungnya" netflix dan Amazon bisa dibilang ini adalah win-win solution bagi keduanya karena kesuksesan Netflix berarti kesuksesan AWS juga karena netflix mempercayakan datanya pada AWS.

Netflix dan Amazon bukanlah perusahaan besar pertama yang mengadakan kerja sama, contohnya adalah Samsung dan Qualcomm, walaupun keduanya bersaing dalam dunia produksi chip mereka juga berkerja sama dalam pengembangan hardware.

Lalu Sony yang menjual teknologi kamera dan sensor gambarnya kepada beberapa perusahaan smart phone lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar